Google dan Slooh telah  mengumumkan kemitraan yang akan membawa layanan  astronomi tampil nyata untuk Google Earth Sky. Sebagai  bagian dari kemitraan, banyak gambar yang diambil  dengan Slooh sampai sekarang akan tersedia di Google  Earth serta lapisan berdedikasi di Sky.  Berbagi misi bersama untuk  memetakan alam semesta, Slooh dan Google mengumumkan  peluncuran lapisan Slooh di Google Earth, sebuah fitur  astronomi hidup yang membawa kekuatan eksplorasi ruang  hidup untuk khalayak Google Earth. “Peta alam  semesta terbaru akan mengintegrasikan teknologi kamera  dan jaringan di seluruh dunia dari puncak gunung  melalui teleskop robot yang kuat dengan aplikasi Google  Earth,” seperti dikutip dari situs resmi  Slooh.
 
 Kesepakatan itu  memungkinkan Google untuk menambahkan gambar sekitar  35.000 benda langit baru di Google Earth Sky. Gambar  baru yang diambil oleh pengguna Slooh akan ditambahkan  ke lapisan khusus. Semua gambar-gambar ini akan  tersedia bagi semua pengguna Google Earth. Namun,  mereka yang juga merupakan anggota Slooh dapat  mengontrol salah satu robot teleskop perusahaan dibawah  perintahnya. Mereka akan dapat bergabung misi  yang ada atau mengambil foto diri mereka sendiri, label  mereka dan kemudian upload ke Google Earth agar semua  orang dapat melihat.
 Satu hal yang  lebih menarik, semua pengguna Google Earth akan dapat  bergabung dengan beberapa misi yang akan disiarkan  secara langsung. Siaran ini akan berfokus pada  peristiwa di langit seperti gerhana, transit, komet  atau penemuan supernova. Misi publik pertama tersebut  akan terdapat pada gerhana bulan pada tanggal 21  Desember mendatang. Langkah ini saling menguntungkan  bagi kedua perusahaan. Di satu sisi, Google akan  menambahkan lebih banyak konten ke Sky dan beberapa  fitur baru yang menarik bagi pengguna. Di sisi lain,  Slooh mengekspos produk-produknya ke pasar yang  berpotensi besar dan yang sedikit tertarik pada  astronomi.sumber : http://www.beritanet.com


Tidak ada komentar:
Posting Komentar